Pembelajaran Pada Asesmen Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka
Keywords:
Asesmen; Sumartif; FormatifAbstract
Penilaian merupakan bagian yang terpenting dalam proses belajar mengajar. Penilain adalah proses untuk menentukan nilai siswa. Tentunnya setiap proses pembelajaran memerlukan asesmen untuk memastikan tercapainya tujuan pembelajaran. Penilaian yang dapat dilakukan guru dalam proses pembelajaran adalah penilaian formatif dan sumatif. Penerapan Kurikulum Merdeka menuntut guru untuk memahami esensi Kurikulum Merdeka, termasuk bagaimana melakukan penilaian. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi lebih lanjut mengenai pengertian, tujuan, fungsi dan perbedaan antara penilaian sumatif dan formatif. Hasil penilaian formatif biasanya digunakan untuk menentukan dasar perbaikan dalam proses pembelajaran dari unit/kompetensi yang sedang dipelajari dan tidak digunakan sebagai penilaian rapor. Sementara Penilaian sumatif biasanya dilakukan pada akhir proses kegiatan pembelajaran.
Downloads
References
Adinda, A. H., Siahaan, H. E., Raihani, I. F., Aprida, N., Fitri, N., & Suryanda, A. (2021). Summative Assessment and Formative Assessment of Online Learning. Report of Biological Education, 2(1), 1-10.
Mahardika, B. (2018). Penerapan Metode Penilaian Berbasis Portofolio Dalam Meningkatkan Pembelajaran Bahasa Indonesia. Elementary: Jurnal Iilmiah Pendidikan Dasar, 4(1), 33-46.
Saragih, D. K., & Mijianti, Y. (2022). Pelaksanaan Evaluasi Bahasa Indonesia: Studi Kasus di SMAN 1 Kalisat Jember. Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran, 10(2), 155-166.
Pitaloka, H., & Arsanti, M. (2022, July). Inovasi Evaluasi Pembelajaran Bahasa Indonesia. In Prosiding Seminar Nasional Daring: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (Vol. 2, No. 1, pp. 575-580).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.