Efektivitas Bermain Playdough Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Pra Sekolah Di TK Negeri Pembina Jabon Mojokerto

Authors

  • Zulfa Rufaida Program Studi D3 Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit
  • Ika Suhartanti Program Studi S1 Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit
  • Widy Setyowati Program Studi D3 Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Majapahit

Abstract

   Motorik Halus merupakan kemampuan anak beraktivitas dengan menggunakan otot halus (kecil) seperti menulis, meremas, menggambar, menyusun balok, memasang puzzel dan lain-lain. Ada beberapa metode yang digunakan untuk menstimulasi perkembangan otot halus anak pra sekolah diantaranya dengan playdough yakni bermain plastisin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas playdough terhadap perkembangan motorik halus anak di TK Negeri Pembina Jabon Mojokerto.

Penelitian ini termasuk Quasy Experimental dengan serial pretest-postes design dengan cara mengobservasi perkembangan motorik halus anak setiap minggu selama 4 minggu dan memberikan stimulasi playdough sebanyak 2 kali dalam seminggu. Sampel diambil secara simple random sampling di TK Negeri Pembina Jabon Mojokerto sebanyak 15 responden. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner test kinerja.Data uji menggunakan Friedman Test.

Hasil penelitian menunjukkan rerata skor motorik halus pada saat pre test sebesar 18,33, pada saat post test 1 terjadi peningkatan 2 kali lebih besar yaitu sebesar 36,33 demikian seterusnya sampai pada post test terakhir nilai skor kemampuan motorik halus sebesar 75,67. Hasil uji Friedman menghasilkan p value sebesar 0,000 artinya terjadi perbedaan kemampuan motorik halus yang signifikan mulai dari pre test hingga post test ke 8 pada tingkat signifikansi 5%.

Playdough memiliki pengaruh terhadap perkembangan anak yang meliputi perkembangan motorik, sosial, kognitif dan emosi. Penggunaan media playdought dapat membantu anak melatih keterampilan motorik dengan tangan, ketika memanipulasi playdought dengan jari-jemari anak. Sehingga permainan playdough dapat menjadi alat stimulasi yang baik dan tidak berbahaya bagi anak pra sekolah.

 Kata kunci : playdough, motorik, halus, perkembangan, anak.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2021-05-04

How to Cite

Zulfa Rufaida, Ika Suhartanti, & Widy Setyowati. (2021). Efektivitas Bermain Playdough Terhadap Perkembangan Motorik Halus Anak Pra Sekolah Di TK Negeri Pembina Jabon Mojokerto. SNHRP, 2, 653–657. Retrieved from https://snhrp.unipasby.ac.id/prosiding/index.php/snhrp/article/view/41