PENINGKATAN KUALITAS PRODUK PADA PRODUK FROZEN FOOD DI PT. CPI DENGAN MENGGUNAKAN METODE SEVEN TOOLS
Abstract
Pada PT.CPI merupakan perrusahaan yang memproduksi makanan frozen food, yang dimana dalam proses pembuatannya ada beberapa tahapan – tahapan produksi, mulai dari pemilihan bahan baku, penimbangan bahan baku, penyembelihan ayam hingga sampai pengemasan menjadi produk siap di pasarkan. Dari proses produksi, ada beberapa kecacatan dalam produk, kecacatan produk tersebut meliputi luka perut, dada memar, sayap patah, kaki patah, dan pertumbuhan ayam tidak normal. Selain itu kecacatan produk juga bisa disebabkan dari alat produksi yang sering tidak tepat dalam pemotongan, adapaun kecacatan produk juga bisa disebabkan oleh manusia itu sendiri atau pekerja tersebut. Maka dari itu perusahaan perlu melakukan beberapa tindakan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pada produk dan meminimalisir terjadinya suatu kecacatan pada produk. Pada penelitihan ini metode yang digunakan untuk pengendalian kualitas adalah QC Seven Tools. Hasil penelitihan ini diperoleh melalui lembar pengumpulan data dengan jumlah produksi 90720 pada bulan Maret sampai Juni 2023 . Diagram histogram 90720 kecacatan produk yang terdiri dari 4615 kecacatan luka perut, 5545 kecacatan dada memar, 5365 kecacatan sayap patah, 5000 kecacatan pada kaki patah, 4541 kecacatan pada pertumbuhan ayam tidak normal. Usulan perbaikan yang dapat dilakukan yaitu bahan baku yang berupa ayam harus diperiksa ulang apakah telah memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan, melakukan supplier agar dapat meningkatkan kualitas dalam menyediakan bahan baku yang sesuai. Melakukan perawatan mesin dan melakukan pengecekan mesin secara berkala. Untuk meningkatkan kualitas produk maka area dalam produksi harus bersih sehingga meningkatkan kualitas produk frozen food ayam boiler.
Kata Kunci: Produk Kecacatan, Pengendalian Kualitas, Seven Tools
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.