KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA ANAK USIA DINI
Abstract
Abstrak
Berpikir kritis diakui sebagai keterampilan abad ke-21 yang memungkinkan manusia untuk membuat keputusan yang penuh pertimbangan dan informasi berdasarkan informasi yang tersedia bagi mereka. Studi yang melakukan eksplorasi pada pemikiran kritis pada tahun awal terdahulu mempunyai arti penting bagi penelitian saat ini karena memungkinkan bagi peneliti untuk menyempurnakan pemikiran tentang hal ini dalam konteks anak usia dini. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melakukan analisis terhadap kemampuan berpikir kritis pada anak usia dini dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek dalam penelitian sejumlah 30 siswa yang berasal dari Taman Kanak-Kanak di Kota Surabaya. Dengan menggunakan observasi dan wawancara maka didapatkan hasil temuan dari penelitian ini yaitu mediator yang efektif dalam mengembangkan keterampilan berpikir kritis anak meliputi: (1). Interaksi kelas termasuk dalam hal ini ialah dialog dan bertanya; (2). Penggunaan bahasa berpikir; dan (3). Pendekatan berbasis cerita. Kesimpulan dari penelitian ini ialah implikasi temuan penelitian terhadap pembelajaran dan pengajaran serta rekomendasi yang relevan untuk memajukan pengajaran berpikir kritis pada anak-anak.
Kata Kunci : Berpikir Kritis, Anak, Usia Dini
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.